ZAENAL COMBO
DARI ‘TJING TULUNGAN’ SAMPAI ‘SELAMAT TINGGAL’
Oleh: Nathan Mintaraga
Salah satu orkes yang mendominasi dunia musik populer di Indonesia sepanjang pertengahan terakhir dasawarsa ke-60 adalah band Zaenal Combo yang dipimpin oleh pemusik termasyhur Zaenal Arifin. Bertahun-tahun lamanya ketika orkes Eka Sapta masih menikmati kejayaan yang fenomenal, terutama pada saat bekerja sama dengan Lilis Suryani,
dengan sia-sia ia dan orkesnya terus berusaha mendobrak tembok
penghalang kesuksesan industri musik rekaman nasional yang memang sukar sekali
untuk dilakukan.
Pada waktu itu Zaenal Arifin sudah dikenal sebagai penemu grup duet Pattie Bersaudara. Dengan orkesnya di bawah label Remaco, ia juga mengiringi banyak artis lainnya, seperti: Elly Kasim, Tjitjik Suwarno, Tati Saleh, Annie Rae, Lanny Sisters, Trio Asters, Saimima Sisters, The Begous
dan lain sebagainya. Kendatipun demikian hampir semua hasil rekaman
mereka tidak mampu untuk bisa meninggalkan kesan yang indah di hati para
pendengarnya. Sekalipun ada yang menjadi hit, semuanya mudah sekali
dilupakan orang.
Saturday, January 26, 2013
10 Zaenal Combo
Labels:
Alfian,
Artis Legendaris,
Ernie Djohan,
Musik 60-an,
Pattie Bersaudara,
Remaco,
Retno,
S Warno,
Sendja di Kaimana,
Tetty Kadi,
Titiek Sandhora,
Tjing Tulungan,
Wikipedia,
Zaenal Arifin,
Zaenal Combo
Tuesday, January 1, 2013
09 Kau Pembela Nusa dan Bangsa
KAU
PEMBELA NUSA DAN BANGSA
MENGOBARKAN HEROISME
Oleh: Nathan Mintaraga
Larangan wewenang atas penyiaran lagu Risau disusul oleh berita-berita
negatif yang didesas-desuskan oleh media mengenai orientasi seksualitas Lilis
Suryani gara-gara lagu Hilda, lagu kedua yang juga berasal
dari album ‘Antosan’, ternyata tidak mampu menghalangi kesuksesan karier
musik nasionalnya. Karena justru kebalikannyalah yang terjadi!
Tidak lama sesudah itu, diiringi oleh band Zaenal Combo di bawah
pimpinan Zaenal Arifin, yang baru
saja mengalami ‘dobrakan’ luar biasa dengan album (LP) 1 mereka ‘Sendja di Kaimana’ (Lihat
artikel: Zaenal Combo – Dari ‘Tjing Tulungan’ sampai ‘Selamat Tinggal’), yang berhasil
mengorbitkan lagu-lagu klasik dari artis-artis seperti: Retno (Selamat Berpisah), S.
Warno (Hadiah Hari Ulang Tahun) dan Alfian (Semalam di Tjiandjur), Lilis merekam dan merilis empat lagu klasik
lainnya di bawah label Remaco (1965): Tjing Tulungan, Kau
Pembela Nusa dan Bangsa, Hesty dan Lydia.
Labels:
Alfian,
Artis Legendaris,
Hesty,
Kau Pembela Nusa dan Bangsa,
Lilis Suryani,
Musik 60-an,
Remaco,
Retno,
S Warno,
Selamat Berpisah,
Sendja di Kaimana,
Tjing Tulungan,
Wikipedia,
Zaenal Arifin,
Zaenal Combo
Subscribe to:
Posts (Atom)